Showing posts with label iman. Show all posts
Showing posts with label iman. Show all posts

Tentang Dosa

Dosa itu ada yang digolongkan sebagai "dosa besar" dan ada yang digolongkan sebagai "dosa kecil" adalah berdasarkan penjelasan dan ketetapan dari Allah SWT sendiri, sebagaimana firman-Nya di dalam kitab suci Al-Qur'an : "Jika kamu menjauhi dirimu dari dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami ampuni kesalahan-kesalahanmu (dosa-dosamu yang kecil), dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (syurga)".  Quran Explorer - [Sura : 4, Verse : 31 - 31] 

Menyeimbangkan Dunia & Akhirat

Dalam kamus Islam kita mengenal dua cara untuk mendapatkan pahala (kebaikan), yaitu memperbaiki (hubungan baik) manusia kepada yang khalik (Allah), sering juga disebut dengan hubungan vertikal dan hubungan antara sesama manusia disebut dengan hubungan horizontal. Dua macam ini nilai ganjarannya sama yaitu ibadah. Kita sebut dua cara macam hubungan tadi nilainya sama ibadah, tetapi bukan berarti ibadah horizontal nilainya sama dengan nilai ibadah secara vertikal langsung kepada Allah. Seperti yang kita tahu nilai ibadah vertikal yaitu ibadah yang difokuskan pada pelaksanaan rukun islam. Seandainya disebut setara, maka akan banyak kalangan Islam cukup mendahulukan berbuat baik kepada manusia saja, dan boleh melupakan hal-hal yang sudah tercantum dalam rukun islam tersebut. Jadi kata sama bukan berarti setara pahalanya antara sholat kepada Allah dan berbuat baik kepada manusia. Sekalipun dua-duanya diniatkan sama-sama berbuat kebaikan dalam mencari ridho Allah SWT. Hingga kini tak seorang ulama pun yang bisa mengukur berapa besar pahala sebuah nilai kebajikan sesama manusia dibanding dengan pahala atas pekerjaan kita menyembah Allah (sholat). Inilah sebuah rahasia Allah, hanya Allah yang pasti sanggup mengukur bagaimana tingkat kesolehan manusia berbuat karya sesama manusia itu sendiri, dan bagaimana pula Allah menilai seseorang yang telah berlaku soleh terhadap-Nya.  

Sulitkah Mendekati Allah

Apa sebetulnya yang disebut dengan dekat kepada Allah SWT itu ? Untuk menjawab pertanyaan ini ada baiknya kita ambil perumpamaan, sebuah contoh kasus yang sering terjadi sehari-hari dalam pergaulan hidup manusia. Si Budi rajin mengerjakan sholat dan hal-hal yang diperintahkan Allah kepada manusia. Hubungan yang dia bangun adalah hubungan kemitraan vertikal langsung kepada Allah. Banyak ulama menyebutnya ini termasuk dalam kategori dekat kepada Allah. Jadi nilai sholat disebut sebagai nilai pendekatan kepada yang khalik-Nya. Dengan demikian, maka hubungan vertikal dengan Allah secara langsung tadi adalah sebuah kualitas pendekatan dengan Allah. Contoh tadi bukan harga mati. Tentu masih banyak cara lain agar kita bisa dekat kepada Allah. Tidak hanya itu!